Selamat Datang di Blog Nunukan Zoners Community - Media Komunikasi Informasi Masyarakat Nunukan

Mimpi masa kini adalah kenyataan hari esok.

Anda bisa, jika Anda berpikir bisa, selama akal mengatakan bisa. Batasan apakah sesuatu masuk akal atau tidak, kita lihat saja orang lain, jika orang lain telah melakukannya atau telah mencapai impiannya, maka impian tersebut adalah masuk akal.

Menuliskan tujuan akan sangat membantu dalam menjaga alasan melakukan sesuatu.

Kamis, 19 Februari 2009

Sanggar Seni Badewa Nunukan Juara I Tari Pesisir

Nunukan Zoner dan Radar Tarakan : SANGGAR Seni Badewa kembali menorehkan prestasi untuk Kabupaten Nunukan, dengan memenangkan medali emas sekaligus menjadi Juara I Tari Pesisir, di acara Borneo Solidarity Game 12-15 Februari lalu di Tarakan. Delapan orang penari sanggar seni Badewa ini mengalahkan Bulungan dan KTT yang hanya puas di posisi kedua dan ketiga. “Mereka membawakan Tari Walu Umbang, tarian Tidung yang bercerita tentang Pesta Irau di pesisir. Dalam tarian tersebut diceritakan mengenai 8 rupa sifat manusia,” kata Kadis Pariwisata Petrus Kanisius melalui Kasi Kelestarian dan Bina Kebudayaan Daerah, Kusworo Waluyo yang juga menjadi salah satu penarinya. Ia menjelaskan, kriteria penilaian dari tari daerah ini yakni keserasian gerak tubuh dengan tema tari (wirasa), keserasian antara irama dengan gerak (wirama), ekspresi penari (wiraga), tata rias dan busana (wirupa) dan penampilan atau totalitas dari penyajian yang meliputi pola lantai, penguasaan panggung dan kekompakan. Disebutkan, kegiatan ini diikuti 6 kabupaten di Kaltim, 5 kabupaten di Kalbar, Sabah (Tawau), Serawak (Entikong), Brunei dan Filipina (Tawi-tawi). Sedangkan cabang olahraga yang dipertandingkan pencak silat, catur, tenis meja, tenis lapangan, olah raga tradisional meliputi tarik tambang dan tari daerah. Tidak hanya itu, Kusworo Waluyo juga mendapat penghargaan sebagai penyaji terbaik I tari pesisir, penata tari terbaik, serta penata rias dan busana terbaik. Dalam kesempatan sama, ia menginformasikan, 25 Februari mendatang di Pantai Eching akan diadakan Bejiu Safar atau yang akrab dikenal dengan mandi Safar, suatu ritual adat suku Tidung untuk membuang sial. “Acara dimulai pukul 06.00 Wita. Kami juga menyediakan transport untuk masyarakat Binusan, Mamolo, Sedadap dan Sei Bilal. Ini untuk mempermudah warga yang tinggalnya jauh dari Pantai Eching. Tapi undangan ini untuk masyarakat Nunukan,” ungkapnya. (dew)

1 komentar:

  1. Selamat kapada Sanggar tari Badewa yang sudah mengharumkan nama kabupaten Nunukan. Bagaimana kalau kedepan Sanggar Tari Badewa mengadakan pertunjukan seni Tari di Tarakan. Dengan menampilkan seluruh Tari dan lagu khas Nunukan.

    BalasHapus

Mari Bersama Membangun Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur

Sejarah Terbentuknya Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur

Kabupaten Nunukan adalah salah satu Kabupaten di provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di kota Nunukan. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 14.493 km² dan berpenduduk sebanyak 109.527 jiwa (2004). Motto Kabupaten Nunukan adalah "Penekindidebaya" yang artinya "Membangun Daerah" yang berasal dari bahasa suku Tidung. Nunukan juga adalah nama sebuah kecamatan di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia.

Kabupaten Nunukan merupakan wilayah pemekaran dari Kabupaten Bulungan, yang terbentuk berdasarkan pertimbangan luas wilyah, peningkatan pembangunan, dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Pemekaran Kabupaten bulungan ini di pelopori oleh RA Besing yang pada saat itu menjabat sebagai Bupati Bulungan.

Pada tahun 1999, pemerintah pusat memberlakukan otonomi daerah dengan didasari Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Nah, dgn dasar inilah dilakukan pemekaran pada Kabupaten Bulungan menjadi 2 kabupaten baru lainnya yaitu Kabupaten Nunukan dan kabupaten Malinau.

Pemekaran Kabupaten ini secara hukum diatur dalam UU Nomor 47 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Barat, dan Kota Bontang pada tanggal 4 Oktober 1999. Dan dengan dasar UU Nomor 47 tahun 1999 tersebut Nunukan Resmi menjadi Kabupaten dengan dibantu 5 wilayah administratif yakni Kecamatan Lumbis, Sembakung, Nunukan, Sebatik dan Krayan.

Nunukan terletak pada 3° 30` 00" sampai 4° 24` 55" Lintang Utara dan 115° 22` 30" sampai 118° 44` 54" Bujur Timur.

Adapun batas Kabupaten Nunukan adalah:
- Utara; dengan negara Malaysia Timur, Sabah.
- Timur; dengan Laut Sulawesi.
- Selatan; dengan Kabupaten Bulungan dan Kabupaten Malinau.
- Barat; dengan Negara Malaysia Timur, Serawak

Kata Mutiara Hari Ini

Hidup bukan hidup, mati bukan juga mati, hidup adalah mati, mati adalah hidup, hidup bukan sekedar kematian, hidup adalah sensasi dari kematian, mati bukan sekedar kematian, mati adalah sensasi dari kehidupan, kematian dan kehidupan hanyalah sebuah sensasi dalam suasana ketidaknyataan....

Info Visitor